Pertama kali keluar dalam kegiatan karnaval pembangunan dalam rangka peringatan HUT ke-68 Republik Indonesia tingkat Kabupaten Purworejo, yang diselenggarakan pada tanggal 5 September 2013, SMA 9 berhasil meraih predikat juara II, sebuah prestasi yang merupakan kebanggaan bersama bagi keluarga besar SMA Negeri 9 Purworejo, yang penyiapan kontingennya melibatkan seluruh warga sekolah.

Karnaval menempuh rute sekitar 5 km. dalam kota Purworejo, mulai dan berakhir di alun-alun besar Purworejo. Kontingen SMA Negeri 9 Purworejo memulai perjalanannya dengan penyerahan sekuntum bunga  ditujukan kepada bupati Purworejo. Penyerahan bunga dilakukan oleh Nadia dan Naviza (dua siswi kembar) dan diterima oleh bapak Dandim 0708 Purworejo.

Adapun tema yang diusung oleh SMAN 9 Purworejo adalah: “ Dari kawasan selatan, kami melaksanakan pendidikan dan menumbuhkan ekonomi untuk menumbuhkan Purworejo yang lebih sejahtera”. Untuk mendukung tema ini, kontingen bernomor undi 11 ini berturut-turut mempersembahkan: kelompok pembawa banner (pengusung tema) dan pembawa bendera, kelompok lebah-bunga (yang melambangkan bahwa SMAN 9 Purworejo hendak memberikan “madu” bagi kabupaten Purworejo, replica kapal dilengkapi nakhoda, monster udang, ikan dan semangka, regu tari, tim olah raga dan seni bela diri, kelompok baju Koran, barisan tani dan nelayan, dan ditutup dengan pasukan bhinneka tunggal ika.

Walau baru pertama tampil, respon masyarakat cukup antusias. Mereka banyak tertarik pada adegan tari dan silat yang dibawakan oleh para penari dan para pesilat dari SMAN 9 Purworejo pada tempat-tempat tertentu. Dan ternyata bahwa masih banyak warga masyarakat yang belum mengetahui keberadaan SMA Negeri 9 Purworejo dan bertanya di mana lokasinya. Selama dalam perjalanan, kontingen SMAN 9 Purworejo bisa menjaga kekompakan dan ketertibannya, sehingga wajar jika predikat juara II bisa disandangnya. Kegiatan ini berlangsung dari sekitar pukul 12.00 sampai dengan pukul 17.00. Alhamdulillah,walau capai sekali, para siswa semua pulang dengan perasaan senang sekali.

(Tim Publikasi Sekolah)